Salam Sehat,
Dalam rangka meningkatkan kompetensi seluruh karyawan RS Kasih Ibu terutama untuk penanganan pasien dengan Tuberculosis (TB) RS Kasih Ibu mengadakan TB DOTS Inhouse Training yang diadakan setiap tahun dengan tema berbeda-beda.
Pada inhouse training kali ini RS Kasih Ibu mengundang pihak dari Challenge TB (CTB). CTB adalah suatu proyek non-profit yang didanai oleh USAID yang bertujuan untuk mengurangi angka kematian & kesakitan TB di negara-negara dengan kasus TB tertinggi di dunia. Selain itu RS Kasih Ibu juga mengundang perwakilan dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta untuk berpartisipasi dalam acara inhouse training ini.
Materi yang ditekankan hari ini adalah mengenai TB Multi Drug Resistance (TB-MDR) atau dikenal di Indonesia sebagai TB Resisten Obat. TB Resistan Obat adalah bakteri TB yang memiliki resistensi terhadap obat TB paling poten (Isoniazid dan Rifampicin). RS Kasih Ibu saat ini merupakan satu-satunya rumah sakit swasta di Sukarata yang memiliki GeneXpert yaitu alat tes cepat molekular (TCM) yang berfungsi untuk mendeteksi infeksi TB dan infeksi TB Resisten Obat dengan cepat.
Selain itu inhouse training kali ini juga membahas mengenai :
- TB pada pasien Diabetes Melitus
- TB pada anak
- TB pasa pasien HIV
Kelompok-kelompok tersebut merupakan kelompok yang rentan terhadap infeksi TB sehingga diperlukan perhatian lebih terhadap kelompok tersebut.
Semoga dengan diadakannya inhouse training ini dapat bermanfaat untuk seluruh masyarakat, terutama masyarakat Surakarta dan sekitarnya. Mari kita basmi TB dari Bumi Pertiwi.